khansadinah

JAKARTA – tarunanews.com, Sejumlah 929 Perwira Perhubungan atau Perwira Transportasi, diantaranya ‘ikatan – dinas’ dibawah Menteri Perhubungan Pola Pembibitan Pusat (Polbit Pusat) dengan gelar Sarjana Terapan Transportasi (S. Tr. Tra.) dari Politeknik Trasportasi Darat Indonesia – Sekolah Tinggi Transportasi Darat (PTDI – STTD), ada Perwira Perhubungan Khansadinah Nahdah Wahyuda (Khansa / Dinah) Mojokerto dkk, telah dilantik dalam wisuda oleh Djoko Sasono kepala Badan Pembangunan Sumber Daya Manusia Perhubungan (BPSDMP) Kementerian Perhubungan bertempat di Museum Transportasi komplek Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta (12/09/2023).

Dalam salah satu bagian sambutannya, Djoko Sasono yang kelahiran 25 September 1963, diantaranya kurang – lebih menyebut para Perwira Transportasi yang sedang dilantik merupakan calon-calon pemimpin tingkat nasional Perhubungan untuk menyongsong Indonesia Emas tahun 2045. PTDI – STTD merupakan salah satu dari 27 perguruan tinggi kedinasan yang bernaung dibawah Kementerian Perhubungan untuk mendidik generasi muda kader pemimpin masa depan bidang transportasi.

Untuk itu, ungkap Djoko Sasono, pihaknya selalu berusaha mendidik dan menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi unggul, prima dan profesional dan menjadi center of excellent.

Djoko berpesan kepada para wisudawan agar selalu dapat menanamkan rasa syukur dan bangga, selalu memotivasi diri untuk menjadi yang terbaik, dan menjadi insan transportasi yang menjunjung tinggi nama baik bangsa.  Selain itu lulusan diharapkan dapat menyesuaikan diri dengan perubahan yang terjadi serta selalu mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

khansadinah.1
khansadinah.

“Kementerian Perhubungan berkomitmen memberikan layanan yang profesional, efisien dan tepat guna, untuk itu diperlukan sumber daya manusia yang cakap dan mampu untuk berkompetisi di era revolusi industri 4.0,” ungkap Djoko Sasono seraya tak lupa mengucapkan selamat serta mengharapkan para wisudawan mampu mengembangkan kreativitas, bersikap adaptif dan tidak berhenti berinovasi. Ia juga meminta agar lulusan menguasai teknologi dan manfaatkan teknologi informasi secara proporsoinal dan bertanggung jawab.

Baca Juga :  Apel Gelar Pasukan Pengamanan VVIP Dalam Rangka Kunjungan Kerja RI-1 Di Wilayah Sorong

Pada kesempatan itu, Direktur PTDI – STTD, Ahmad Yani mengungkapkan, upacara wisuda merupakan puncak bukti keseriusan kerja keras dan dedikasi dalam melaksanakan pendidikan di PTDI – STTD.  Ahmad Yani berharap para wisudawan senantiasa meraih kesuksesan dalam setiap langkah tugas dan pengabdiannya.

Para wisudawan yang dilantik merupakan para perwira transportasi darat dari Sarjana Terapan Transportasi Darat Alih Jenjang sebanyak 19 orang, Sarjana Terapan Transportasi Darat sebanyak 430 orang, Diploma III (D-III) Manajemen Transportasi Jalan sebanyak 384 orang, dan Diploma III (D-III) Manajemen Transportasi Perkeretaapian sebanyak 96 orang. Juga disampaikan Ahmad Yani bahwa para lulusan telah di bekali dengan nilai-nilai Prestasi (Profesional, etika, standar global, dan integritas) selama menjalani pendidikan.

Ahmad Yani juga menyampaikan, sejalan dengan yang disampaikan Kepala BPSDM Perhubungan bahwa dalam PTDI – STTD akan terus berupaya meningkatkan kompetensi SDM transportasi yang dibutuhkan dalam dunia kerja dan teknologi transportasi masa depan dengan terus melaksanakan riset-riset.

Terpisah, R. Trihar pemerhati masalah Sosial Dan Transportasi mengapresiasi acara pelantikan atau wisuda para Perwira Perhubungan atau Perwira Transportasi dari PTDI – STTD oleh Djoko Sasono kepala BPSDM Perhubungan. R. Trihar sepakat dengan Djoko Sasono bahwa para Perwira Perhubungan lulusan PTDI – STTD merupakan calon pemimpin masa depan Perhubungan, untuk Indonesia Emas tahun 2045.

Baca Juga :  BNNP JAWA TENGAH GELAR BIMBINGAN TEKNIS LEMBAGA REHABILITASIDI BERBAGAI INSTANSI
khansadina2
khansadina

R. Trihar juga menyebutkan, pelantikan para Perwira Perhubungan tersebut ibaratnya jika dalam dunia tentara (TNI) atau kepolisian, seperti melantik para lulusan Akademi Militer (Akmil) yang lulusannya berpangkat Letnan Dua (Letda) dan kalau di kepolisian seperti di Akademi Kepolisian (Akpol) yang lulusannya berpangkat Inspektur Dua (Ipda) yang untuk ke depan mereka akan berpangkat menjadi jenderal-jenderal yang menjadi pemimpin masa depan. Begitu pula para Perwira Perhubungan lulusan PTDI – STTD yang Sarjana Terapan Transportasi (S. Tr. Tra ) yang awalnya dengan pangkat perwira dengan lambang satu ‘GARIS’ kuning emas di atas pundak (bukan di lengan baju) itu ke depan akan menjadi jenderal – jenderal Perhubungan.

Menurut R. Trihar yang bisa mencapai pangkat perwira tertinggi hingga jenderal atau sebagai jenderal hanyalah lulusan seperti dari Akmil, Akpol dan sejenisnya termasuk lulusan PTDI – STTD untuk bidang Perhubungan. Diluar jalur tersebut, jauh lebih sulit untuk bisa menjadi jenderal atau bahkan mustahil. Diantara lulusan PTDI – STTD yang telah menjadi ‘jenderal’ diantaranya adalah Ir Mohamad Risal Wasal ATD, MM, IPM yang ‘jenderal’ seperti ‘Bintang Dua’ yang menjabat Direktur Jenderal (Dirjen) Perkeretaapian serta menjadi Komisaris PT KAI Persero bersama KH Said Aqil Siradj mantan Ketua Umum PBNU.

“Untuk Perwira Perhubungan yang pangkatnya setara dengan perwira lulusan Akmil ataupun Akpol misalnya, akan memiliki pangkat atau posisi Penata Muda atau 3a,” ungkap R. Trihar yang salah satu saudaranya orang penting KPK seraya menyebut jika merujuk tahun 2020 gajinya sekitar Rp.9 juta lebih per bulan belum termasuk remon dan ‘tunjangan’ aktivitas luar daerah dan lainnya.

Baca Juga :  Bareskrim Bongkar Pabrik Sabu di Apartemen Grogol

Akan tetapi melalui perkembangan medsos, R. Trihar melihat bahwa wisuda PTDI – STTD di Museum Transportasi komplek TMII tersebut kadang disebut dengan istilah sebagai ‘Wisuda – Lokal’ lebih-lebih untuk yang Pola Pembibitan Pusat (Polbit Pusat) dimana untuk mereka akan diadakan satu kali lagi wisuda yaitu ‘Wisuda Gabungan / Terpadu’ atau Wisuda Nasional untuk seluruh perguruan tinggi dibawah Kementerian Perhubungan, untuk matra Darat, Laut dan Udara (diantaranya pilot pesawat) secara bersama-sama yang biasanya diadakan di Monumen Nasional (Monas) Jakarta serta dihadiri sejumlah menteri yang biasanya adalah Menteri Koordinator PMK, Menteri Perhubungan, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara – Reformasi Birokrasi (Menteri PAN – RB), Menteri Komunikasi Dan Informasi (Menkominfo), bahkan diantaranya Luhut Binsar Panjaitan.

R. Trihar mengungkapkan pada tahun lalu, 25 Oktober 2022, Kementerian Perhubungan Menggelar Wisuda Gabungan / Terpadu (Wisuda Nasional) Perwira Transportasi di Lapangan Monas, Jakarta. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi sebagai pembina upacara. Dalam kesempatan ketika itu hadir sejumlah menteri diantaranya Menteri Koordinatoe PMK Muhajir Efendi, Menteri PAN RB Azwar Anas, Menteri Perhubungan beserta jajaran Kemenhub.

Pada kesempatan tahun 2022 itu diumumkan sekaligus disahkan penempatan tempat-tempat dinasnya untuk para Perwira Transportasi dari Pola Pembibitan (Polbit) Diploma IV dan Diploma III sebanyak 1.875 orang di selu…

Leave a Reply

Chat pengaduan?