LUMAJANG – tarunanews.com.
-Tiga warga Desa Jatimiluyo Kecamatan Kunir Kabupaten Lumajang Jawa Timur, tersambar petir, Minggu sore, (1/3/2020).

Mereka diantaranya, Buana (52), Sanakri (72) dan Ngatini (51).

Sore itu mereka bercocok tanam, diareal sawah di Dusun Sumberwongso desa setempat. Mendung pekat dan turunnya hujan seolah tak menghalangi niat ketiganya.

Na’as, tiba – tiba petir datang menyambar dan ketiganya terdampak bias tenaga listrik maha dahsyat itu.

Buana tak selamat, tewas seketika di tempat kejadian. Sementara Sanakri dan Ngatini, masih berkesempatan hidup.

Terpisah, Kapolres Lumajang AKBP Adewira Negara Siregar dikonfirmasi melalui Kasubbag Humas Ipda Catur Budi Bhaskara mengiakan akan adanya kejadian itu.

“Kejadian diketahui oleh saksi, Musyrifah dan Sunipah juga warga Jatimulyo. Mereka setakad alami shock mengetahui hal itu,” ucap dia.

Masih kata Catur, korban meninggal pasca kejadian langsung dikebumikan. Sementara dua yang lain dirawat ditempat berbeda.

Sanikrah dirawat di klinik sementara Ngatini dirawat keluarga di rumahnya.

Keluarga menerima kejadian itu sebagai musibah, dituangkan dalam surat pernyataan dan tidak berkenan akan niat petugas yang hendak melakukan otopsi.(Ags)