Menganti Gresik Taruna News Com Pengamanan Perayaan Pergantian Tahun di Kecamatan Menganti telah direncanakan dengan matang, memperlihatkan keseriusan Kapolsek Menganti, AKP Roni Ismullah, dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Bersama dengan muspika, perangkat desa, serta elemen kemasyarakatan seperti Linmas, Pamter, Winger, dan Banser, mereka melakukan koordinasi yang baik demi menciptakan suasana perayaan yang aman dan nyaman bagi warga. Kegiatan ini, yang bertujuan untuk mencegah terjadinya gangguan kamtibmas, sangat penting mengingat perayaan tahun baru sering kali diwarnai dengan berbagai permasalahan sosial, termasuk kerusuhan dan penyalahgunaan alkohol, yang dapat mengganggu kenyamanan masyarakat Kecamatan Menganti, Kabupaten Gresik. Pada Selasa malam (31/12/24)

“Dengan semangat kekompakan dan kolaborasi antar instansi, pengamanan dilaksanakan dalam skala besar. Dalam pelaksanaan tugas ini, Kapolsek Menganti secara aktif memimpin petugas, membagi tugas secara strategis, dan memastikan setiap anggota memahami perannya. Mereka melakukan patroli mobile di titik-titik rawan yang sering menjadi sumber permasalahan keamanan, seperti kawasan keramaian, pusat hiburan, dan tempat berkumpulnya remaja. Hasil dari kegiatan tersebut cukup signifikan, di mana sebanyak 15 sepeda motor yang terbukti tidak memenuhi spesifikasi norma keselamatan, seperti penggunaan knalpot brong dan tidak memiliki nomor polisi, berhasil diamankan. Selain itu, petugas juga melakukan penanganan terhadap sekelompok anak muda yang kedapatan mengonsumsi minuman keras, serta yang diduga berencana terlibat dalam tawuran.

“Kapolsek menjelaskan bahwa proses pembinaan yang dilakukan tidak hanya sekadar tindakan disipliner, melainkan juga merupakan upaya pencegahan yang lebih holistik. Dengan cara memanggil orang tua dan guru dari anak-anak yang terlibat, diharapkan pengawasan dapat menjadi lebih efektif dan berkelanjutan. Proses ini menjadi momen penting untuk mendiskusikan isu-isu remaja, memberikan mereka pemahaman tentang konsekuensi dari tindakan mereka, sekaligus mendukung mereka untuk memilih alternatif positif. Para pengendara sepeda motor pun diwajibkan untuk melengkapi kendaraan mereka dengan dokumen yang sah, serta membuat surat pernyataan untuk tidak mengulangi pelanggaran tersebut. Melalui pendekatan edukatif ini, Kapolsek berharap untuk memberikan pemahaman yang lebih baik kepada generasi muda tentang pentingnya disiplin dan tanggung jawab mereka di jalan raya, sehingga hal ini menjadi pelajaran berharga yang dapat membentuk karakter dan mentalitas positif bagi mereka.

“Dengan adanya komunikasi yang efektif antara pihak kepolisian, orang tua, dan sekolah, diharapkan terbangun sinergi yang kuat untuk mencegah potensi masalah di masa depan. Kapolsek Menganti menyadari bahwa keterlibatan masyarakat adalah kunci untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman. Di kesempatan yang sama, Kapolsek Menganti mengucapkan terima kasih kepada seluruh warga yang telah berperan aktif dalam menjaga situasi kamtibmas di lingkungan mereka. Ia berharap agar ke depannya, setiap kegiatan yang melibatkan banyak pihak dapat berlangsung dengan positif dan memberikan manfaat bagi masyarakat luas. “Mari kita semua bertransformasi menjadi individu yang lebih baik, menghindari hal-hal yang merugikan. Saya yakin, dengan bersatu dan bekerja sama, kita dapat menciptakan lingkungan yang lebih aman dan nyaman bagi semua. Selain itu, mari kita terus menanamkan nilai-nilai positif di tengah masyarakat, sehingga generasi yang akan datang dapat hidup lebih baik,” tutup Kapolsek penuh harapan. “Salam sehat, bahagia, damai, dan selalu berbuat kebaikan,” serunya, mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk terlibat aktif dalam menciptakan keamanan bersama dan membangun ikatan solidaritas yang semakin kuat di antara kita. Upaya ini bukan hanya tanggung jawab kepolisian, tetapi panggilan bagi setiap anggota masyarakat untuk berkontribusi dalam menciptakan keamanan dan keharmonisan Pungkasnya (Dd)