Sidoarjo –Taruna News Com Acara malam tasyakuran Walimatul Safar Haji yang digelar oleh Umar Faruq, pimpinan redaksi media Jatim Investigasi, di kediamannya di Sidoarjo pada Kamis (1/5/2025), berhasil menarik perhatian warga setempat dan para kiyai terkemuka. Dalam suasana khidmat yang dipenuhi harapan akan kelancaran perjalanan ibadah haji Umar Faruq dan istrinya, tasyakuran ini dimulai dengan pembacaan surat Fatihah dan Yasin, diiringi sholawat Nariyah dan syarofol Anam/mahallul qiyam oleh tim hadrah. Di antara yang hadir, Kiyai H. Tuhfatul Habib dan Kiyai H. Syarif Nawawie menyaksikan dan mendengarkan tausiyah memperkaya makna malam tersebut. Kiyai Monip, yang dikenal dengan pengetahuan mendalamnya, memimpin doa penutup sambil memberikan pencerahan tentang haji, menekankan pentingnya niat yang tulus dan persiapan spiritual sebelum menginjakkan kaki di Tanah Suci.

Dalam sambutannya, Umar Faruq menyampaikan rasa syukur dengan penuh tulus atas kehadiran tamu undangan. Ia menyiratkan kedalaman harapan, “Semoga kami dikasih kelancaran, kesehatan, dan keselamatan selama berada di tanah suci sehingga dapat menunaikan ibadah haji dengan sempurna, aamiin.” Setiap kalimatnya menggugah emosional, menciptakan ikatan yang kuat di antara semua yang hadir. Tak hanya sebuah perayaan, acara ini adalah simbol kekuatan spiritual yang mengikat komunitas, menciptakan kedamaian dan harapan yang sama di antara para tamu.

Rangkaian acara yang dipandu oleh tim hadrah tidak hanya membangkitkan semangat, tetapi juga menambahkan lapisan kebudayaan yang kaya, melodi indah yang mengalun saat setiap doa diangkat. Dalam suasana yang penuh keakraban dan kebersamaan, acara ditutup dengan ramah tamah, menyajikan berbagai hidangan sebagai ungkapan terima kasih kepada semua yang hadir. Tamu merasa terhibur oleh sajian kuliner khas yang menggugah selera, memperkuat rasa kebersamaan, dan menghargai setiap individu yang berkontribusi dalam perjalanan spiritual ini.

Di dalam suasana hangat penuh tawa, cerita para jamaah haji berpengalaman menjadi hiasan, memberikan inspirasi dan kenangan bagi semua yang hadir. Umar Faruq berharap agar tasyakuran ini tidak hanya mengumpulkan doa, tetapi juga menumbuhkan ikatan emosional dan kekeluargaan yang mendalam di antara sesama anggota komunitas. Dalam momen-momen sakral seperti ini, terasa jelas bahwa setiap tamu turut berperan dalam perjalanan spiritual Umar Faruq, membuat malam itu semakin berarti bagi setiap hati yang hadir.(Dd)