
Buol Sulteng,tarunanews.com – Setelah dinyatakan hilang, nelayan asal kabupaten buol Rudi (48) setelah 44 jam terombang ambing di laut salumpaga dalam keadaan lemas dan posisi perahu terbalik yang akhirnya telah ditemukan selamat oleh nelayan asal salumpaga di perairan laut toli-toli 6/3/2021

Korban menjelaskan awal kejadian pada saat itu akan balik menuju daratan, tiba-tiba cuaca berubah sehingga perahu di hantam gelombang dan mengakibatkan sema bagian belakang dan depan hingga menyebabkan perahunya terbalik.
“Waktu perahu terbalik dan saya langsung terjatuh. Saya ambil pelampung baru saya ikat dikaki supaya tidak tenggelam dan tidak terombang ambing di laut,” Terangnya
Selain itu, selama terobang ambing dilautan dirinya bisa bertahan hidup dengan cara meminum air hujan melalui tangannya yang dijulurkan atas, agar air hujan mengalir lewat lengannya untuk ia minum
lebih jauh Rudi menerangkan bahwa dirinya di temukan oleh nelayan asal salumpaga setelah kurang lebih 44 jam terombang ambing di laut salumpaga dan dievakuasi menuju daratan Desa Binontoan Kecamatan Toli-toli Utara.
“saya di temukan oleh nelayan asal salumpaga setelah kurang lebih 44 jam terombang ambing di laut salumpaga dan dievakuasi menuju daratan Desa Binontoan Kecamatan Toli-toli Utara” katanya
Melihat kejadian nelayan tersebut, Kapolres Buol AKBP Dieno Hendro Widodo, S.I.K., menghimbau kepada para masyarakat terutama para nelayan yang akan melaut untuk selalu waspada dan melihat kondisi cuaca yang ada.
“ yang terpenting pada saat turun memancing dilaut harus melengkapi alat keselamatan seperti life Jacket (pelampung) dan senter serta harus memperhatikan kondisi cuaca,” sebutnya
Diketahui bahwa Rudi yang di jemput oleh tim yang dipimpin oleh Kasat Samapta AKP Jefri Makal tiba dengan selamat di Buol dan kembali bertemu dengan keluarga. (Ady Lasuma) Sumber : Eka Humas Polres Buol
>