
Surabaya -Taruna News Com Susana guyub rukun para Pesilat Sekecamatan Simokerto Kota Surabaya yang membaur bersama dengan 3 pilar Simokerto yaitu jajaran TNI Polri dan Satpol PP dari Kepolisian Polsek Simokerto, Koramil Simokerto dan Kecamatan Simokerto terlihat di aula kantor Kecamatan Simokerto Jl. Tambak Rejo 6 nomor 2 Surabaya pada hari Jumat malam sekitar pukul 19.30 wib
Kerukunan dan Keguyuban ini terjalin berkat adanya Deklarasi Damai antar Perguruan Pencak Silat SeKecamatan Simokerto yang diprakasai oleh Kapolsek Simokerto Kompol Didik Triwahyudi, S.H. dan di dukung oleh Camat Simokerto Ibu Noervita Amin, S.H., M.Si serta Danramil Simokerto Mayor Arm Imam Subandi
Dalam kegiatan Deklarasi Damai Perguruan Pencak Silat ini dihadiri oleh :
1. Kapolsek Simokerto
2. Camat Simokerto
3. Danramil Simokerto
4. Anggota Polsek, Koramil dan Satpol PP Simokerto
5. Kasie Trantib Kecamatan Simokerto
6. Kasie Trantibun Kelurahan
7. Ketua MWCNU Kecamatan Simokerto, Abdul Azis, S.E.
8. Ketua Muhammadiyah Kecamatan Simokerto, Ir Sudarisman, M.P.d
9. Ketua MUI Kecamatan Simokerto, H. Ansori
10. Ketua LDII Kecamatan Simokerto Adi Rixaldi
11. Ketua Perguruan Silat PSHT, Ali Sholihin dan Caroko
12. Ketua Perguruan Silat Pagar Nusa, Khozin
13. Ketua Perguruan Silat Tapak Suci, Suprianto Imas
14. Ketua Perguruan Silat Tongkat Sakti dan Putra Majapahit, Umar Said
15. Ketua Perguruan Silat Persinas As’ad, Bambang
16. Ketua Perguruan Silat Gapsi, Khofi
17. Ketua LPMK SeKelurahan Simokerto
18. Karang Taruna Sekecamatan Simokerto
Acara Deklarasi Damai Perguruan Pencak Silat dibuka dengan bersama-sama menyanyikan lagu Indonesia Raya, kemudian dilanjutkan sambutan oleh Kapolsek Simokerto Kompol Didik Triwahyudi, S.H. menyampaikan memohon kepada para pesilat menjaga rumah kita yaitu di Simokerto ini karena kita dengan keluarga kita tinggal disini dan tunjukkan kepada yang lainnya bahwa Pesilat di Simokerto itu cinta damai guyub rukun dan buat segan yang lainnya
Dalam kesempatan ini Kompol Didik sangat berterimakasih kepada semua Pesilat yang ada di kecamatan Simokerto ini karena selama 6 bulan diri nya menjabat sebagai Kapolsek Simokerto tidak pernah ada masalah sama sekali dari Pesilat dan mohon terus dijaga, dan yang nama nya beladiri adalah seni yang artinya keindahan gerak jika ada yang tawuran berarti itu keliru, karena Seni Beladiri itu bukan untuk Tawuran
Sungguh Luar Biasa sekali, seusai menerima Sambutan dan Himbauan dari Kompol Didik Kapolsek Simokerto, semua Ketua Perguruan Silat Sekecamatan Simokerto yang hadir bersama semua Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat Kecamatan Simokerto yang juga turut hadir, bersepakat anti tawuran dan dengan kompak menanda tangani Deklarasi Damai serta meneriakkan bersama-sama jargon “Wani Jogo Suroboyo” sebagai bukti nyata ikut turut membantu 3 pilar Simokerto menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Simokerto agar selalu terciptanya suasana yang Aman Kondusif dan Damai.(Dd)
>