(Foto Kapolda Bali, Khansadinah, dan Bupati Badung)
MANGUPURA-BADUNG-BALI – tarunanews.com. Kapolda Bali Irjen Pol. Dr. Petrus Reinhard Golose yang menjadi ‘tuan-rumah’, Bali Christmas Choir Competition untuk pertama kalinya, diapresiasi luar biasa oleh Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta, juga Khansadinah Nahdah Wahyudi asal Mojokerto (Jawa Timur, red.) salah satu taruni ikatan dinas Sekolah Tinggi Transportasi Darat (STTD) Bekasi yang sedang ditempatkan ‘kuliah’ di Poltrada Tabanan Bali yang kebetulan ikut terpilih sebagai bagian salah satu anggota Paduan Suara Poltrada Tabanan – Bali yang mewakili tampil dalam Bali Christmas Choir Competition 16 – 18 Desember 2019 yang dilaksanakan di Balai Budaya Gedung Giri Nata Mandala Puspem (Pusat Pemerintahan) Badung. Gedung yang bertaraf internasional.
Apalagi Bali Christmas Choir Competition (BCCC) 2019 bernuansa internasional dengan hadirnya dua juri dari Filipina dan South Korea, Ily Mathew (Filipina) dan Hwang Hwa Sook (South Korea) disertai Sonja Simanjuntak dari Indonesia. Dalam momen tersebut, Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta memberi apresiasi sangat positif perhelatan BCCC 2019 yang digagas Kapolda Bali Petrus Reinhard Golose dalam rangka mengawali menyambut perayaan Natal 2019 tersebut. Sekaligus mencerminkan kebhinekaan NKRI (bhinneka tunggal ika, red.) karena peserta datang dari seluruh Indonesia, termasuk Jakarta, NTT, Manado, Bali dan lain-lain.
Bagi Khansadinah Nahdah Wahyuda taruni STTD Bekasi asal Mojokerto salah satu anggota Paduan Suara Poltrada Tabanan – Bali, nuansa internasional telah dirasakannya sejak jauh-jauh hari sebelum pelaksanaan. Atmosfir internasionalnya begitu terasa, dan menggetarkan sebagai suatu pengalaman yang besar. “Mohon dibantu doa agar bisa menang ya…?” ungkap Khansadinah via orang tuanya, harapan pada BCCC 2019 Kapolda Bali Championship yang berhadiah total ratusan juta rupiah, sekitar Rp.150 juta, dengan hadiah utama senilai Rp.50 juta tersebut. Namun yang terpenting bagi Khansadinah yang pernah jadi siswi pimpinan Pramuka di SMPN 4 Kota Mojokerto dan sekretaris OSIS SMAN 1 Mojokerto, adalah pengalamannya, yang luar biasa besar beratmosfir internasional.
Pada bagian terpisah Siswahyu Kurniawan penulis buku biografi sejumlah tokoh nasional yang juga pemerhati masalah sosial-budaya yang bertepatan sempat berada di Bali, melihat BCCC yang baru pertama kali diadakan pada tahun 2019 ini, ke depan akan menjadi agenda yang luar biasa besar jika terjaga. Menurutnya sinergi Kapolda Bali Petrus Reinhard Golose dan Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta, dengan pemahaman yang kental pada seni-budaya, ke depan akan kian banyak memunculkan aktivitas-aktivitas positif. “Lomba paduan suara, BCCC 2019 yang bernuansa internasional ini pun sudah menjadi pemicu minat anak-anak, remaja, masyarakat terhadap kreasi paduan suara,” ungkap Siswahyu Kurniawan yang juga penulis buku Bung Karno Dan Pak Harto ini.
Sekadar catatan BCCC 2019 ini juga menghadirkan Presiden Direktur Bandung Choral Society (nasional), Tommyanto Kandisaputra sebagai Artistic Director. Sedangkan dewan juri yang berasal dari Filipina (Ily Mathew) dan South Korea (Hwang Hwa Sook) serta Indonesia (Sonja Simanjuntak), akan melakukan penjuriannya untuk 29 grup Paduan Suara yang berasal dari seluruh Indonesia, yang terbagi dalam kategori anak dan dewasa. Untuk itu, Kapolda Bali Petrus Reinhard Golose sengaja mendatangkan juri internasional dari luar negeri tersebut. Pendapat Anda? Sms atau WA kesini= 081216271926. (Sis).