
Jombang, tarunanews.com – Keindahan Bunga Tabebuya mampu menjadi daya tarik tersendiri di beberapa daerah di Jawa Timur. Mulai dari Kota Surabaya, Kota Malang, Kota Batu, Kabupaten Jombang, Blitar, Kediri, Sidoarjo, Gresik, Madiun, dan kabupaten/kota lainnya.
Keindahannya semakin terasa saat Bunga Tabebuya bermekaran. Untuk menikmati keindahannya, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyempatkan diri untuk menyaksikan suasana Bunga Tabebuya yang sedang bermekaran di Alun-alun Jombang pada Sabtu (3/9/2022) sore.
Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jawa Timur didampingi Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab berjalan kaki dari Pendopo Kabupaten Jombang menuju ke Alun-alun Jombang. Sambil menyapa warga sekitar, yang tengah menikmati indahnya suasana bunga bunga bermekaran.
Melihat suasana Alon Alon Jombang, Gubernur Khofifah tak henti-hentinya mengagumi dan terpukau akan cantiknya Bunga Tabebuya warna putih dan pink yang tumbuh lebat, nyaris tanpa daun.
Kunjungan Gubernur Jawa Timur tersebut selain melakukan monitoring stok elpiji juga sekaligus ingin melihat dari dekat Tabebuya Jombang yang Viral.
“Sambil monitor stok elpiji 3 kg di depo dan distributor di Jombang, saya menikmati Alun alun Jombang bersama Bupati Mundjidah Wahab mumpung Bunga Tabebuya sedang mekar. Ini cantik sekali Bunga Tabebuyanya bermekaran, instagramable banget,” jelasnya.
Melihat keindahan tersebut, Gubernur Khofifah mengajak masyarakat sekitar untuk menikmatinya sekaligus bisa berswa foto atau selfie di bawahnya. Nuansa ala Negeri Sakura ini tak hanya di Jombang, tetapi kabupaten/kota lainnya juga saat ini sedang bermekaran Bunga Tabebuya. Hanya saja di Jombang jauh lebih lebat. Terlebih lagi diarea Taman Bermain Alon Alon Jombang.
“Saya mengajak seluruh warga untuk bisa menikmati keindahan Bunga Tabebuya. Ayo buruan karena masa mekar tabebuya 3 sampai 4 hari saja. Setelah itu rontok tunggu tahun depan bisa menikmati lagi. Selamat berakhir pekan. Jangan lupa bahagia,” ajaknya.
Menurutnya, keindahan Bunga Tabebuya di Jatim ini tak kalah indah dari Bunga Sakura yang ada di Jepang. Untuk itu, ia berharap mekarnya Bunga Tabebuya di berbagai daerah di Jatim bisa jadi destinasi wisata menarik yang bisa dikembangkan.
“Kalau ingin menikmati keindahan bunga yang bermekaran seperti Bunga Sakura di Jepang tidak perlu jauh-jauh. Di Jatim banyak Tabebuya yang mirip Bunga Sakura. Jadi tunggu apalagi ayo nikmati saat-saat mekarnya Bunga Tabebuya ini,” katanya.
Di akhir, Khofifah berharap mekarnya Bunga Tabebuya ini dapat menjadi spirit bagi Kabupaten/kita yang ada di Jatim untuk memperindah kotanya dengan berbagai tanaman. Sehingga tidak hanya indah dan cantik, tapi juga mampu menyumbang oksigen atau sedekah oksigen.
“Menanam berbagai tanaman dan pohon-pohon yang indah tidak hanya mempercantik keindahan kota, tapi ini bagian dari sedekah oksigen bagi makhluk hidup yang ada di muka bumi ini,” pungkasnya.
Untuk diketahui, Tabebuya ini mulai berbunga pada sekitar bulan April dan September atau saat musim panas. Bunganya mekar kurang lebih 3-4 hari kemudian rontok.(WAG)
>