Img 20220910 Wa0105
Img 20220910 Wa0105
TANAH BUMBU,tarunanews.com – Sebagai bentuk dukungan terhadap Program Keluarga Berencana (KB), Babinsa Koramil 1022-06/Sungai Loban melakukan pendampingan pemasangan KB Implant yang dilaksanakan di Balai Penyuluhan KB Desa Sari Mulya Kecamatan Sungai Loban, Sabtu (10/09/2022).

Sebanyak 20 orang akseptor ( implant) menerima pelayanan KB oleh tim yang terdiri dari I Wayan Purnawirawan,S.Ag (PKB/PLKB), Leyli Nur Indah Purnamasari,SKM (PKB/PLKB), Lailatur Qaderiah (Sekretaris PKK Kec. Sungai Loban), Masnawati S.Pdi (Koordinator PKB/ PLKB), Rezqi Dwi Indah, Am.Keb dan Ervita Yumansyah,A.Md.Keb.

Kegiatan pendampingan oleh Serka Erwin Muswanto dan Sertu Sunarto Babinsa Koramil Sungai Loban, adalah sebagai wujud kepedulian TNI terhadap kegiatan Keluarga Berencana khususnya di Kecamatan Sungai Loban.

Baca Juga :  Bakorwil V Jember Gelar Pra-Monev Pastikan Program Penurunan Stunting Sesuai Rencana

Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki jumlah penduduk yang besar,
jumlah penduduk yang besar berpotensi memunculkan berbagai permasalahan, seperti laju pertumbuhan ekonomi terhambat, angka pengangguran meningkat hingga kriminalitas meningkat, oleh karenanya Pemerintah terus berupaya untuk mengatasi atau menekan laju jumlah penduduk, salah satu usaha pemerintah untuk menekan tingkat pertumbuhan penduduk di Indonesia adalah Program Keluarga Berencana (KB)

Program KB merupakan gerakan untuk membentuk keluarga yang sehat dan sejahtera dengan membatasi kelahiran. Itu bermakna adalah perencanaan jumlah keluarga dengan pembatasan yang bisa dilakukan dengan penggunaan alat-alat kontrasepsi seperti Implant, Kondom, Pil KB, IUD, dan sebagainya.

Oleh karenanya, sebagai bentuk dukungan terhadap Program KB, TNI dalam hal ini Babinsa selaku ujung tombak dilapangan senantiasa melakukan pendampingan guna memastikan kelancaran dan keamanan selama pelaksanaan kegiatan KB.

Dandim 1022/Tnb, Letkol Inf Aldin Hadi,S.H.,M.Tr (Han), diwakili oleh Danramil 1022-06/Sungai Loban, Kapten Inf Sahlan Nurdibyanto menyampaikan: “Sebagai bentuk dukungan terhadap Program Keluarga Berencana (KB) adalah dengan cara melakukan pendampingan terhadap pelayanan KB semaksimal mungkin, karena KB adalah cara untuk mencegah angka kelahiran yang berlebihan, mengingat Indonesia adalah salah satu negara dengan jumlah penduduk yang besar, jumlah penduduk yang besar berpotensi memunculkan berbagai permasalahan, seperti laju pertumbuhan ekonomi terhambat, angka pengangguran meningkat hingga kriminalitas meningkat”.

Baca Juga :  Terkait Pelantikan, Pj Bupati Buol Tekankan, Jabatan Amanah Yang Di Emban Dengan Baik

“Dengan keberhasilan pemerintah dalam mengendalikan populasi penduduk melalui Program KB, diharapkan kesehatan dan kesejahteraan rakyat Indonesia dapat meningkat karena permasalahan yang ditimbulkan oleh akibat ledakan jumlah penduduk dapat dikurangi” pungkas Sahlan.

Sumber:(Kodim 1022/Tnb)

Pewarta:(AP) 

Leave a Reply

Chat pengaduan?