img 20241203 wa0188

Sidoarjo –Taruna News Com Tim Satresnarkoba Polrestabes Surabaya berhasil membongkar jaringan pengedar narkotika yang beroperasi di kawasan Sidoarjo. Dalam penggerebekan di sebuah rumah di Desa Wunut, Kecamatan Porong, pada Kamis (14/11/2024) sekitar pukul 17.00 WIB, polisi menangkap seorang pria berinisial WWHK (27).

img 20241203 wa0189

Dari tangan tersangka, petugas menyita barang bukti berupa 7 kantong plastik transparan berisi sabu dengan total berat 80,355 gram, 1.000 butir pil koplo jenis Double L, dua timbangan elektrik, tiga bendel plastik klip, dan sebuah ponsel yang diduga digunakan untuk transaksi.

Kronologi Penangkapan

Operasi ini bermula dari informasi masyarakat terkait aktivitas mencurigakan di rumah tersangka. Setelah dilakukan pengintaian, petugas melakukan penggerebekan dan menemukan barang bukti yang disimpan di dalam rumah. Tersangka mengakui bahwa barang haram tersebut adalah miliknya dan berada dalam penguasaannya.

Baca Juga :  Polri Siaga Amankan Ibadah Jumat Agung dan Perayaan Paskah 2025

Dalam interogasi, WWHK mengungkapkan bahwa narkotika jenis sabu diperoleh dari seseorang berinisial E, sementara pil Double L didapatkan dari F. Kedua nama tersebut kini masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).

Modus operandi yang digunakan cukup canggih, yaitu sistem ranjau. Tersangka mengambil barang haram tersebut dari lokasi tertentu di Desa Sidodadi, Kecamatan Candi, atas arahan E dan F, untuk kemudian didistribusikan kembali dengan cara serupa. Sebagai upah, tersangka mendapat bayaran antara Rp150.000 hingga Rp250.000 setiap hari.

Pasal yang Menjerat

Atas perbuatannya, WWHK dijerat dengan Pasal 114 Ayat (2) dan Pasal 112 Ayat (2) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, serta Pasal 435 Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan. Tersangka terancam hukuman penjara seumur hidup atau pidana mati.

Baca Juga :  Cooling System Pilkada 2024 Polres Lamongan Gelar Tabligh Akbar Wujudkan Pilkada Aman dan Damai

Upaya Pengungkapan Jaringan

Kasatresnarkoba Polrestabes Surabaya menyatakan bahwa pihaknya akan terus mengejar pelaku lain yang terlibat dalam jaringan ini. “Kami akan mengusut tuntas hingga ke akar-akarnya. Dukungan masyarakat sangat penting untuk membongkar peredaran narkoba di wilayah ini,” tegasnya.

Pengungkapan ini mendapat apresiasi luas dari masyarakat, yang berharap upaya pemberantasan narkotika terus ditingkatkan demi menjaga generasi muda dari bahaya barang haram ini.(Dd)

Leave a Reply

Chat pengaduan?