
PROBOLINGGO – Tarunanews.com, Dengan raut wajah gelisah berbalut kecewa, Zen pemilik Tengki pupuk cair berkapasitas muatan 5000 ml mendatangi kantor PEKAT Probolinggo untuk mengadukan permasalahan yang menimpanya.
Dengan runtut Warga Kabupaten Lumajang ini menceritakan kronologisnya, pada tahun 2023 hingga 2024 kurang lebih Satu tahun lamanya warga desa Gunung tungu Lumajang Menunggu Kepastian kapan selesainya perbaikan Tangki pupuk cair 5000 ml yang di titipkan di Rumah Master JQ Desa Gending Kecamatan Gending Probolinggo Jawatimur.
Namun kenyataanya ketika melewati bengkel perbaikan tangki mobil miliknya tersebut sudah tidak berada di lokasi
Padahal saat itu JQ yang berprofesi sebagai tukang atau mekanik sanggup memperbaiki tangki tersebut dengan meminta imbalan sebesar Rp.4.500.000, sebagai ongkos perbaikan, saat itu juga Zen pemilik tangki langsung melunasi pembayarannya, cerita Zen.
Melihat tangki pupuk cair miliknya sudah tidak ada ditempat bengkel tersebut, Zen kemudian mendatangi bengkel untuk menanyakan kepada Juqi tentang keberadaan tangkinya dan dijawab kalau tangki miliknya masih dalam proses perbaikan dan Zen disuruh menunggu.
Kekesalan terus berkecamuk karena disuruh menunggu dan menunggu tanpa ada kepastian kapan perbaikan tangki miliknya selesai.
JUQI yang berprofesi sebagai pemilik bengkel tersebut sa”at dikonfirmasi awak midia Tarunanews mengakui bahwa tengki tersebut sudah dijual laku 1 juta ucapnya.
Mendengar pengakuan Juqi tersebut, degan tegas sekda PEKAT Budi Hariyanto akan mengawal Zen untuk segera melaporkan kejadian ini kepihak bewajib untuk di proses secara hukum supaya tidak ada lagi korban yang lain. (Fz)
>