MOJOKERTO | tarunanews.com, Punden Eyang Lemah Geneng terletak di tengah area persawahan dusun Mengungkung Desa Simbaringin Kecamatan Kutorejo Mojokerto. Punden tersebut sering dimanfaatkan oleh warga sekitar maupun dari luar desa untuk ritual hajatan tertentu.
Akses jalan hanya dapat dilalui oleh kendaraan roda dua ke lokasi. Namun meski demikian rindangnya pepohonan dan sejuknya semilir angin membuat betah pengunjunh. Dari pengamatan dilokasi, kami crew Taruna News dapat melihat dengan jelas adanya batuan candi dilokasi Punden Eyang Lemah Geneng.
Batuan candi tersebut berbentuk batu dakon, batuan andesit penyusun candi juga nampak batu bata besar yang merupakan ciri khas bangunan kerajaan masa Hindu – Budha tempo dulu.
Sejauh ini belum ada upaya penelitian lebih lanjut bangunan apa sebenarnya yang terkubur di bawah Punden Eyang Lemah Geneng.
Diharapkan kedepan nya pihak masyarakat dan perangkat desa setempat dapat bekerjasama dengan pihak BPCB Trowulan untuk melakukan penelitian di Punden Eyang Lemah Geneng guna memastikan apakah dilokasi tersebut terdapat Candi atau bekas hunian masa Kerajaan Hindu – Budha.
*(ACHO)*