SURABAYA – tarunanews.com, Pemerintah Provinsi Jawa Timur menyatakan siswa SMA, SMK dan Pendidikan Khusus dan Layanan Khusus (PKLK) turut berpartisipasi aktif memproduksi 25.000 hand sanitizer. Selain itu, siswa juga membuat room screening, disinfektan dan sabun antiseptik.

Karya berbagai produk dari SMA/SMK itu merupakan bentuk kepedulian dalam pencegahan penyebaran corona virus disease 19 (covid-19).

Atensi dan partisipasi dari insan pendidikan tersebut diserahkan langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur Dr. Ir. Wahid Wahyudi MT kepada Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Minggu (29/3).

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengapresiasi kiprah para insan pendidikan dalam upaya turut peduli, berpartisipasi aktif, tolong menolong dan gotong royong mencegah penyebaran covid-19 melalui karya dan upaya nyata.

Baca Juga :  Pemkab Lumajang Kolaborasi dengan UNJ Bangun Kampus Di Lumajang

“Kita berharap warga Jawa Timur seger waras, sehat. Mari kita saling menjaga supaya sehat agar orang di sekitar kita juga sehat,” tutur Khofifah.

Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur Dr. Ir. Wahid Wahyudi MT menjelaskan hand sanitizer karya siswa ini mulai aspek proses maupun komposisi sesuai standar organisasi kesehatan dunia, World Health Organization (WHO).

“Insan pendidikan Jatim sudah memproduksi 25.000 botol hand sanitizer berbagai ukuran ditambah 200 liter isi ulang. Bahan utamanya alkohol 70% yang masuk kategori food grade (aman untuk makanan),” tegasnya.

Menurut Wahid, alkohol dengan kategori food grade sangat diperlukan untuk menghindari potensi keracunan. Sebab, kebiasaan masyarakat setelah menggunakan hand sanitizer biasanya dilanjutkan dengan aktivitas mengonsumsi makanan.

Baca Juga :  PERDANA PT PUPUK ISKANDAR MUDA BERHASIL MERAIH PENGHARGAAN PROPER HIJAU DARI KLHK Prestasi membanggakan diraih oleh PT Pupuk Iskandar Muda (PT PIM). Kali ini PT PIM meraih penghargaan Anugerah PROPER (Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan Dalam Pengelolaan Lingkungan) periode 2021/2022 dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI dengan Peringkat Hijau yang diumumkan langsung di Istana Negara pada 29/12/2022. Penghargaan ini membuktikan komitmen PT Pupuk Iskandar Muda selaku satu-satunya industri pupuk di Aceh yang memprioritaskan peningkatan kinerja lingkungan dan penerapan Sustainable Development Goals (SDGs) dalam keberlanjutan bisnis perusahaan. Pada ajang penghargaan anugerah PROPER tahun ini, Wakil Presiden K.H Ma’ruf Amin mengucapkan selamat kepada seluruh penerima anugerah PROPER. Khususnya, perusahaan yang berperingkat Hijau dan Emas untuk menjadi Inspirasi dan motivasi bagi seluruh perusahaan lain dalam mengelola lingkungan dengan program- program inovasi yang berkelanjutan, terang KH. Ma’ruf Amin. Kemudian di hari yang sama Manajemen Perusahaan PT PIM yang diwakili oleh Project Manager Peningkatan Kinerja Lingkungan, Usman menyampaikan terima kasih kepada seluruh karyawan, mitra kerja, stakeholders, dan masyarakat Aceh atas dukungan dan kerjasamanya sehingga PT PIM dapat memperoleh anugerah PROPER Hijau. Usman juga menegaskan perusahaan selalu mengutamakan aspek lingkungan dan pemberdayaan masyarakat dalam setiap kegiatan operasi dan produksinya. PT PIM akan terus berupaya meningkatkan dan melahirkan berbagai inovasi baru yang lebih ramah lingkungan sebagai investasi bagi keberlangsungan bisnis, peningkatan sosial, dan kelestarian lingkungan. Mohon doa serta dukungan dari semua pihak agar PT PIM dapat memperoleh peringkat yang lebih baik lagi di masa mendatang untuk mewujudkan bisnis pupuk dan petrokimia yang berkelanjutan di Indonesia dan duniaPERDANA! PT PUPUK ISKANDAR MUDA BERHASIL MERAIH PENGHARGAAN PROPER HIJAU DARI KLHK Prestasi membanggakan diraih oleh PT Pupuk Iskandar Muda (PT PIM). Kali ini PT PIM meraih penghargaan Anugerah PROPER (Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan Dalam Pengelolaan Lingkungan) periode 2021/2022 dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI dengan Peringkat Hijau yang diumumkan langsung di Istana Negara pada 29/12/2022. Penghargaan ini membuktikan komitmen PT Pupuk Iskandar Muda selaku satu-satunya industri pupuk di Aceh yang memprioritaskan peningkatan kinerja lingkungan dan penerapan Sustainable Development Goals (SDGs) dalam keberlanjutan bisnis perusahaan. Pada ajang penghargaan anugerah PROPER tahun ini, Wakil Presiden K.H Ma’ruf Amin mengucapkan selamat kepada seluruh penerima anugerah PROPER. Khususnya, perusahaan yang berperingkat Hijau dan Emas untuk menjadi Inspirasi dan motivasi bagi seluruh perusahaan lain dalam mengelola lingkungan dengan program- program inovasi yang berkelanjutan, terang KH. Ma’ruf Amin. Kemudian di hari yang sama Manajemen Perusahaan PT PIM yang diwakili oleh Project Manager Peningkatan Kinerja Lingkungan, Usman menyampaikan terima kasih kepada seluruh karyawan, mitra kerja, stakeholders, dan masyarakat Aceh atas dukungan dan kerjasamanya sehingga PT PIM dapat memperoleh anugerah PROPER Hijau. Usman juga menegaskan perusahaan selalu mengutamakan aspek lingkungan dan pemberdayaan masyarakat dalam setiap kegiatan operasi dan produksinya. PT PIM akan terus berupaya meningkatkan dan melahirkan berbagai inovasi baru yang lebih ramah lingkungan sebagai investasi bagi keberlangsungan bisnis, peningkatan sosial, dan kelestarian lingkungan. Mohon doa serta dukungan dari semua pihak agar PT PIM dapat memperoleh peringkat yang lebih baik lagi di masa mendatang untuk mewujudkan bisnis pupuk dan petrokimia yang berkelanjutan di Indonesia dan dunia.

Adapun untuk room screening adalah karya inovasi siswa SMK PGRI 2 Ponorogo dan SMK Muhammadiyah 7 Gondanglegi, Kabupaten Malang. Inovasi penyemprot disinfektan itu juga dihadirkan di Gedung Negara Grahadi, Surabaya.

“Room screening untuk meminimalisir penyebaran covid-19,” ujar Wahid.

Sekolah-sekolah baik SMA, SMK dan PKLK yang bisa membuat hand sanitizer dan masker diharapkan turut serta bahu membahu menyumbangkan karya ikut memberantas covid 19. Hal itu dilakukan mengingat potensi sebanyak 79 SMA double track dan 92 SMK memiliki kompetensi farmasi dan kimia industri di Jawa Timur.

Potensi besar itu diberdayakan untuk memproduksi hand sanitizer, room screening, disinfektan dan sabun antiseptik lantaran tingginya permintaan masyarakat di tengah pandemi wabah Covid-19. Di sisi lain, barang-barang itu langka di pasar, kalaupun ada harganya sangat mahal.

Baca Juga :  Octhan Setyawan Guru dari SMAK Frateran Surabaya Raih Juara 1 Workshop, Ubaya Surabaya Gelar Berbagai Workshop Keren : Memperkenalkan Teknik Informatika Kepada Siswa SMA 2024

Pada kesempatan itu Khofifah menekankan pentingnya mematuhi imbauan agar masyarakat berada di rumah. Sebab, berbagai negara yang berhasil mengatasi persebaran covid-19 adalah yang sukses mengajak warga untuk tidak beraktivitas di luar rumah.

“Kita berharap warga Jawa Timur seger waras, sehat. Mari kita saling menjaga supaya sehat agar orang di sekitar kita juga sehat,” tuturnya.

Khofifah mengajak seluruh warga Jatim untuk melindungi diri, melindungi keluarga dan melindungi warga lainnya. Berbagai upaya bisa dilakukan mulai hidup sehat dan bersih, menjaga daya tahan tubuh, cuci tangan pakai air mengalir dengan sabun dan antiseptik, makan makanan sehat, berolah raga, gunakan masker bila di luar rumah.(ag)

Leave a Reply

Chat pengaduan?