MOJOKERTO – tarunanews.com, Menggarap potensi ekonomi sebuah desa harus di lakukan dengan berbagai inovasi kreatif masing-masing pemangku kepentingan agar ada proses pemberdayaan masyarakat, sehingga mampu memecahkan masalah yang dihadapi selama pandemi Covid 19 menuju sebuah kesejahteraan nyata bagi warga setempat yang berkelanjutan.
Seperti yang dilakukan Pemerintah Desa Mlaten, Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto ini, ingin membangkitkan Potensi desa dulunya sebuah lahan persawahan menjadi destinasi pasar wisata. Dengan nuansa pemandangan nan hijau dipadukan dengan alunan musik tradisional gamelan, Hari ini, potensi ini kembali dihidupkan setelah beberapa tahun terakhir mati suri dan tak mengalami perkembangan berarti.
Dengan konsep baru sebagai Pasar Wisata ” Dodolan Jajanan Ndeso ” yang terletak di dusun Bedog desa Mlaten Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto, pagi ini Pemdes Mlaten, Disperindag, Forpimka Puri, BRI dan MIO Indonesia sebagai media partner, kembali melaunching tempat ini sebagai destinasi Pasar wisata desa Mlaten, Sabtu (6/1/2021).
Dwi Siswarini sebagai Kepala Desa Mlaten menyampaikan bahwa desa Mlaten memiliki banyak potensi yang harus dibangkitkan, mulai dari kerajinan gentong ukir, gerabah, kesenian tradisional serta hasil kerajinan para ODGJ ( Orang Dengan Gangguan Jiwa ). Dengan potensi yang ada ini pemerintahan desa Mlaten memberikan dorongan untuk menghidupkan kembali kesenian dan kerajinan tradisional ini melalui pasar wisata.
“Untuk menggeliatkan ekonomi di desa, Pemdes Mlaten akan memulai pembangunan Wisata Budaya , agar kesenian tradisional kembali hidup,” terang Kepala Desa
Menurutnya, dengan launching Pasar wisata hari ini diharapkan destinasi ini bisa kembali dan terus dikenal masyarakat luas, sehingga potensi ini akan meningkatkan pendapatan warga dengan usaha kuliner yang dimiliki warga. Kades ini mengaku, ada beberapa konten baru yang ditampilkan untuk menarik pengunjung, mulai dari hiburan rakyat secara live tiap hari sabtu pagi hingga kuliner tradisional.
Sementara itu, Bambang Purwanto, SH, M.Si, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kab.Mojokerto berharap, dengan dibukanya destinasi pasar wisata ini, geliat ekonomi warga desa Mlaten dengan potensi yang dimiliki mampu membawa kesejahteraan ditengah pandemi Covid 19.
“Dengan pasar wisata desa Mlaten yang baru dibuka ini, warga diharapkan dapat lebih kreatif dan inovatif untuk mengoptimalkan potensi yang dimilikinya, sehingga ekonomi terus tumbuh menuju kesejahteraan,”harapnya. Ditambahkan juga oleh Bambang Purwanto, kami mengapresiasi kepedulian pemdes Mlaten yang sudah memberikan ruang dan membina saudara kita yang mengalami gangguan kejiwaannya melalui kader ODGJ dengan penuh kesabaran dan telaten mendampingi mereka menuju kesembuhan, dengan memberikan kegiatan ketrampilan membuat keset, bandana, bros dll, dengan alat seadanya. Saya akan membantu penyediaan alat yang dibutuhkan untuk meningkatkan hasil kerajinan para ODGJ, tambahnya. Pada acara tersebut Bambang Purwanto juga menyerahkan logo “Gesang Jiwa ” sebagai trade merk hasil kerajinan para ODGJ desa Mlaten. (mid/mio)