
Palu Sulteng, tarunanews.com- Dalam rangka konsolidasi antisipasi bencana alam diwilayah Provinsi Sulteng , Polda Sulawesi Tengah dan jajaran melaksanakan apel pagi di lapangan Apel Polda Sulawesi Tengah Jalan Soekarno Hatta, Palu pada Jumat (6/11/2020)
Dalam pelaksanaan apel tersebut Kapolda Sulteng Irjen Pol. Drs. Abdul Rakhman Baso, SH bertindak selaku Pimpinan Apel konsolidasi yang juga digelar kekuatan pasukan dari TNI, Polri, Basarnas, BNPB, BPBD, Satpol PP, PMI, Orari dengan menghadirkan sarana dan prasarana yang dimiliki untuk terjun kelokasi apabila terjadi bencana.
Dari pantauan bahwa yang hadir dalam Apel konsolidasi antisipasi bencana alam tersebut adalah unsur forkopimda Sulawesi Tengah, Wakapolda Sulteng, Pejabat utama Polda Sulteng, Kadis PU Binamarga Prov. Sulteng, Kadis Perhubungan Prov. Sulteng, Kepala BNPP Sulteng, Kepala BPBD Sulteng, Kepala BMKG Sulteng, Kasatpol PP Provinsi dan Kota Palu, Dandim 1306 Donggala, Dandenpom XIII/2 Palu, Kaden Angkatan Udara Palu, Ketua PMI Sulteng dan Ketua ORARI Sulteng.
Kapolda Sulteng dalam sambutannya mengatakan bahwa pelaksanaan apel konsolidasi, dalam menghadapi kerawanan dan potensi bencana yang disebabkan oleh faktor alam atau non alam, perlu kesiapsiagaan dari pemerintah dan unsur terkait serta seluruh warga masyarakat.
“Salah satu hal yang dapat dilakukan adalah dengan melaksanakan apel konsolidasi dalam rangka penanggulangan bencana tahun 2020 sekaligus untuk mengantisipasi dan meminimalisir terjadinya bencana alam di wilayah sulawesi tengah” ujarnya
Pada kesempatan itu pula mantan Kapolrestabes Bandung Jawa Barat ini juga mengatakan Informasi dari badan meteorologi klimatologi dan geofisika (BMKG) terkait datangnya badai la nina diakhir tahun 2020 ini diprediksi akan terjadinya intensitas curah hujan yang tinggi dan angin kencang yang berdampak terjadinya curah hujan yang tinggi, bencana banjir, cuaca ekstrim, dan longsor, untuk itu perlu kewaspadaan dari kita semua.
Kapolda Sulteng berharap kepada seluruh peserta apel agar selalu menghimbau kepada seluruh masyarakat, terutama yang bermukim di sepanjang daerah aliran sungai (DAS), wilayah pantai maupun yang tinggal di wilayah perbukitan untuk selalu waspada dan siaga, serta sudah membuat perencanaan- perencanaan awal dalam pelaksanaan evakuasi mandiri, untuk menghindari resiko korban jiwa maupun harta benda.
“Saya berpesan kepada seluruh peserta apel, agar segera mempersiapkan segala sarana dan prasarana yang siap operasional dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan serta laksanakan tugas kemanusiaan ini dengan penuh integritas, tulus, ikhlas dan loyalitas serta tanggungjawab,” Pungkas Pati bintang dua di Polda Sulteng ini.
Pelaksanaan Apel konsolidasi diakhiri dengan pengecekan sarana dan prasarana yang digelar di lapangan Apel oleh Kapolda Sulteng didampingi unsur forkopimda dan tamu undangan. (Ady Lasuma) Sumber : Penmas Polda Sulteng
>